Naluri
.
Apa yang dimaksud dengan Naluri. Dorongan yang dimiliki oleh manusia, tanpa adanya pengalaman. Sebagian besar informasi yang kita miliki, soal misalkan cantik, jelek, warna, banyak, atau sedikit, Dan informasi2 semacam itu, itu informasi yang didapatkan dari pengalaman kita ( diajarin, atau tahu sendiri). Tapi kan berdasarkan pada pengalaman. Sedangkan NALURI itu informasi atau dorongan yang didasarkan TANPA pengalaman. Ada bayi, yang baru lahir, tiba2 dia langsung pingin netek, gitu..artinya itu tanpa pengalaman pengetahuanya. SEBENARNYA Manusia itu mengikuti Naluri bertahan hidup atau tidak? Nah karena NALURI itu adalah informasi atau dorongan yang kita dapatkan tanpa pengalaman, maka satu2nya yang mendorong kita memiliki itu adalah keinginan kita untuk bisa bertahan hidup. Karena kita adalah makhluk hidup, karena itu memiliki dorongan untuk tetap bertahan hidup. TERMASUK karena kita ingin bertahan hidup, kita juga harus mengorbankan pihak lain. Nah itulah naluri atau dorongan naluriah. Jadi apakah kita melakukan aktivitas begini dan begitu itu gara2 naluri? Untuk batasan2 yang paling sederhana dan paling dasar, misal makan minum berkelahi itu adalah naluri. TAPI bagaimana cara mewujudkan itu? bagaimana cara mewujudkan agar kita bisa mencapai kebutuhan kita, adalah dengan mengikuti akal, dan mengikuti perasaan2. JADI perasaan dan akal itu sebenarnya adalah upaya kita untuk mewujudkan apa yang menjadi naluri kita untuk bertahan hidup.
Moral
.
Moral itu standarnya apa ya? Apakah datang dari dalil2 agama? atau kontstruksi sosial?
Kalau misalkan dalil agama boleh juga, kalau misalkan konstruksi sosial boleh juga.
Tapi kalau misalkan kita mau berbicara lebih filosofis, lebih mendalam. Sebebenarnya moral itu muncul dari kebutuhan manusia. Makanya hal2 yang berhubungan dengan moral, itu pasti terkait dengan kebutuhan manusia. Jadi misalkan, kenapa kita tidak boleh mencuri? karena berhubungan dengan kebutuhan manusia. Agar manusia tidak konflik satu sama lain, harus diatur kepemilikan, mana ini milik siapa? dan mana ini milik siapa? kan seperti itu. (Misal) Tidak boleh membunuh, karena kebutuhan. Kenapa tidak boleh merampok? karena kebutuhan. Kenapa kita harus berderma, itu berhubungan dengan kebutuhan dan sebagainya. Jadi sebetulnya moral itu didasarkan pada kebutuhan2 manusia. Kemudian diejawantahkan dengan nilai2 tradisi dan nilai2 yang dianut oleh masyarakat tertentu, termasuk di dalamnya dalam hal ini adalah agama. Kalau misalkan kita mau menjadi lebih religius, atau misalkan kita gagal dalam memahami moral, penjelasan2 agama itu adalah penjelasan yang lebih mudah kita pahami untuk memahami apa itu moral.
Komentar
Posting Komentar