Pemegang Rekor Terbanyak disambar Petir
.
Baraya kenal pak Roy Sulifan? dia dilahirkan di Virginia pada tahun 1912. Apa yang unik dari dirinya? Dia memegang rekor, sebagai orang yang paling banyak tersambar petir. Bagaimana cerita mulanya? cerita awal mulanya tidak pernah diketahui. Tetapi dia mendapatkan sambaran pertama itu ketika usianya masih 6/7tahun. Ketika dia sedang memancing bersama ayahnya di dekat sebuah danau, yang luar biasanya tidak memberikan cidera permanent untuknya. Pada tahun 1942 ketika usianya sekitar 40 tahun, dia mendapatkan sambaran petir yang kedua. Jadi dia tuh, pada waktu itu mendapatkan pekerjaan sebagai polisi hutan. Dia ditugaskan sama bosnya untuk membuat sebuah kemah di tengah hutan. Ketika sedang membuat... kemahnya belum selesai dibuat, tiba2 muncul awan mendung yang sangat aneh. Entah bagaimana ceritanya si awan mendung itu terus2an menembakkan awan petir ke kemahnya itu. Karena panik, maka dia keluar dari kemahnya, dan keluar ke hutan. Eh sebelum sampai hutan, dia sudah disambar oleh petir itu. Kemudian pada tahun 1969, kejadian yang serupa terjadi lagi. Tetapi kondisinya lebih unik lagi, Jadi ketika dia sedang mengendarai truk, truknya pun kesambar petir, luar biasanya dia yang ada di dalamnya itu kena. Jadi ini adalah sesuatu yang agak unik baraya, kalau baraya ada di pesawat terbang, lalu pesawatnya kesambar petir, baraya akan baik2 saja gak akan ngaruh. Kalau baraya ada di dalam mobil, lalu mobilnya kesambar petir, biasanya orang di dalamnya itu baik2 saja.
Nah pak sulifan ini unik, dia pakai truk jagawana nya, truknya kesambar petir, truknya gak papa, dianya yang gosong. Setahun setelah kejadian itu, ketika dia mengendarai truk, dia menyadari bahwa dia dikuntit oleh badai. Dan kemudian dia tersambar petir lagi. Dan uniknya sambaran petir itu terjadi berulang kali.
---
Panpsikisme, adalah hal yang paling kuno, yang menjelaskan bahwa hal yang paling essensial, dalam realitas itu adalah kesadaran, mentalitas, pikiran, roh, dan kesadaran yang ditampung itu bukan hanya ditampung oleh manusia. Dan kesadaran yang ditampung itu bukan hanya untuk manusia, tetapi ditampung oleh segala sesuatu, termasuk benda2 yang kita kenal. Bumi memiliki kesadaran, matahari memiliki kesadaran, batu, lampu, mobil2an ini semuanya memiliki kesadaran. Tetapi ada di dalam frekuensi berbeda, sehingga kita tidak menyadarinya. Tetapi sesungguhnya mereka juga memiliki kesadaran, sama seperti kita. Ini bisa diilustrasikan dengan cara yang sederhana, misalkan ketika baraya melihat model atom, atau model partikel. Dimana baraya menemukan adanya proton yang dikelilingi oleh elektron.
Panpsikisme adalah pandangan bahwa segala sesuatu memiliki pikiran atau kualitas seperti pikiran. beberapa filsuf berpendapat bahwa secara harfiah setiap objek di alam semesta, setiap bagian dari setiap objek, dan setiap sistem objek memiliki kualitas seperti pikiran.
internet encyclopedia of philosophy
David Skrbing
Panpsychism
Kemudian baraya juga berimajinasi, jangan2 di dalam elektron itu juga ada kehidupanya. Kenapa? karena baraya mengasosiasikanya dengan alam semesta dengan tata surya. Misalkan planet mengelilingi matahari, dan di bumi ada kehidupanya. Apakah mungkin, ketika elektron mengelilingi maka di dalam elektron juga ada kehidupanya. Cuman tidak kita sadari, karena frekuensinya berbeda. Maka kalau asosiasi ini kita lanjutkan, maka kita akan mengambil sebuah imaginasi yang lebih liar, bahwa alam semesta ini, dari sebuah individu, dari sebuah sel yang jauh lebih besar lagi. Dan sesuatu yang jauh lebih besar lagi itu muncul dari sistem yang jauh jauh lebih besar lagi. Ini mungkin dianggap berlebihan, tetapi saya yakin diantara baraya pernah ada yang kepikiran hal itu. Karena ini cabang filsafat, salah satu yang paling tua.
Kalau misalkan di dalam islam, segala sesuatu itu ada malaikatnya. Di Masjid, di Tanah, pokoknya disitu ada malaikatnya. Bisa saja, malaikat yang dimaksud itu tidak harus seperti itu, tetapi bisa ditafsirkan yang dimaksud dengan malaikat itu adalah wujud dari kesadaran. Dari benda atau materi yang dimaksud itu. Atau dari beberapa teori filosofi itu dijelaskan bahwa itu adalah emanasi dari kesadaran Tuhan. Bisa saja seperti itu, maksudnya saya sekali lagi tidak mengajak baraya untuk membenarkan atau menyalahkan
Ibnu Sina misalnya tidak pernah menyebut istilah "malaikat" dalam karya2nya. Dia menggantikanya dengan istilah akal.
Hirarki Emanasi Al Farabi |
Orang2 di zaman dulu, memang sudah membangun sebuah konstruksi, bahwa alam semesta ini hidup, tidak semata2 hanya sebuah materi gitu. Sekarang untuk membuat baraya semakin serius pada kepercayaan ini, maka mari kita lihat uraian tentang KANKER. Baraya tentu saja mengetahui tentang kanker, apa itu kanker? Sel rusak, yang menggandakan dirinya. Jadi gini baraya ceritanya, di dalam tubuh manusia itu ada sel. Sel itu ketika dia bertumpuk2 dalam satu tempat yang sama, kemudian mempunyai sifat yang sama, kemudian menjadi jaringan. Jaringan itu adalah bagian dari ORGAN. Organ itu adalah bagian dari INDIVIDU manusia.
Dunia ini memang makhluk hidup, yang diberkahi dengan jiwa dan kecerdasan. Satu entitas hidup yang terlihat berisi semua makhluk hidup lainya. Yang menurut sifatnya semuanya saling terkait. Platos Timeaus
Nah si sel2 itu ternyata punya kesadaran tersendiri. Dia itu bergerak untuk memfungsikan jaringanya. Tetapi di sisi lain, dia memiliki kehendak sendiri. Jadi misalnya dia dilahirkan, kemudian dia hidup, sekitar 3/4menit, kemudian setelah itu dia mati. Sebelum dia mati, dia sempat menggandakan dirinya dulu. Agar ketika dia mati, organ yang terkait dengan itu tidak terganggu fungsinya, karena sudah digantikan dengan fungsi yang lain. Kan ceritanya seperti itu, itu adalah mekanisme tubuh kita sehari2. Nah kemudian muncullah yang disebut sel kanker, sel kanker itu maksudnya sel yang RUSAK. Karena satu hal, atau mungkin karena kebiasaan buruk kita, dia rusak. Nah sebagai sel, yang dia adalah bagian dari jaringan, maka dia harus bunuh diri kalau rusak. Dan sel tubuh kita itu memang sering bunuh diri kalau rusak. Itu adalah sesuatu yang normal di dalam tubuh.
TETAPI karena dia memiliki kesadaran tersendiri, dia tidak mau. Dia menolak untuk bunuh diri. Dia menolak untuk dibunuh, karena itu dia kabur, setelah kabur dia menggandakan diri, karena dia menggandakan diri, dianya sendiri adalah sel yang rusak, maka sel yang rusak itu menggandakan diri. Maka kalau misalkan kanker tulang, maka tulangnya itu menjadi tulang yang cacat. Karena rusak dan sebagainya, karena mereka coba untuk dibasmi, dengan segala cara, maka kanker itu adalah yang paling susah untuk disembuhkan karena dia bisa bersembunyi, maksudnya kesadaranya itu adalah kesadaran yang bisa membuat dia bertahan hidup di dalam diri kita. Intinya kurang lebih, sel kanker itu adalah pemberontak di dalam diri kita. Begitu, itu penjelasanya tentang kanker, kalau baraya sudah memahami tentang hal ini, bagaimana kalau kita mengasosiasikanya dengan PENJAHAT. Jadi maksudnya di dalam sebuah negara ada penjahat yang luar biasa jahat, dia ngebunuhin, pokoknya jahat banget lah. Kemudian ditangkap sama polisi, dia dihukum mati, tetapi ketika dia ingin dihukum mati, untuk membuat masyarakatnya itu baik2 saja. Dia berkehendak sendiri, kemudian dia kabur, merekrut penjahat2 yang lain menjadi anak buahnya, dan semakin lama menjadi semakin besar, akhirnya dia menjadi teroris, atau menjadi mafia, atau menjadi hal2 yang buruk kemudian menggerogoti sebuah negara. ATAU menghancurkan masyarakatnya. 14.29
Komentar
Posting Komentar